LAHIR WUKU MATAL “ Disenengin Mahluk Halus, Lahir Selasa Sering Kedalih Bisa Ngeliak"
Pinandita Nabe, Jro Dalang Badra, S.Sn |
Kami Gelar Kembali Pebayuhannya, Minggu 8 Oktober - 14 Oktober 2023
Pendaftaran WA/Tlp 081246887662.
Jangan
pernah menyepelakan otonan, karena disini sejatinya awal sukses dan seimbangnya
kehidupan manusia sekala niskala. Karena dalam pebayuhan otonan kita
mempersembahkan saji pada jiwa yang rengkarnasi dalam tubuh. Serta memberi
persembahan pada Nyapa Papat yang menemani kita hidup dan mengantar kita
nantinya.
Kita
sering kesana kesini sembahyang, tapi terkadang lupa untuk mempersembahkan
Upakara pada Sang Hyang Paran Numadi/Sang Maha Jiwa. Jadi tentu jiwa kita akan
tidak mengalami kesetabilan sekala niskala. Hingga jiwa tidak tenang, males
belajar, males bekerja, males sembahyang dan lain sebagainya.
Selain
itu juga, kita sering bangga makan enak, tapi Nyama Papat yang kita ajak lahir
tidak pernah kita suguhkan apa apa, tentu akan menjadi masalah yang sangat
besar terkait kesetabilan hidup sekala niskala. ( Masak diajak saja, tak pernah
dikasi upah, kita pun jengkel kalau digitukan).
Padahal
Nyapa Papat inilah yang menjaga kita setiap hari dan menjaga kita saat tidur
sampe mengantarkan kita nanti ke alam nirwana. Tapi kita sering mengabaikannya,
hingga hidup kita seolah sendiri tidak ada yang membantu, susah, rejeki jauh,
banyak masalah dan kesakitan.
Menurut
Wacakan Kelahiran Lontar Raspati Kalpa ini merupakan gambaran hidup
Wuku MATAL,
Dewa Betara
Sakri,
Pengawak
Manteri,
Kaayu Maja
dan Kayu nagasari,
Burung
Keker,
Binatang
Macan,
Lintang
Tambak,
Pesimpanan
gedung terbuka,
Lumbung
sarang (bocor)
Tabiat dan sifatnya : Baik Budinya, gemar berdoa, gemar dengan ilmu dukun, suka bernelayan, keras hatinya setia akan sembarang kehendaknya bagus rupawan, harum bicaranya, kepandaian dan pengabdiannya diakui luhur. Dicintai oleh orang agung, besar akan kebahagaiaannya rejekinya datang bersama dengan tinggi martabatnya, kuat budinya, setia dengan segala kehendaknya, bahayanya karena terhalang dipermainkan orang sampai bertengkar hingga sangat liar budinya.
OTONAN JATUH PADA :
MINGGU PAING MATAL, 8 Oktober 2023. Berpandangan luas, memiliki jiwa kesatria, pandai menyembunyikan perasaanya, terkadang kaku dan angkuh, suka bergaul, banyak kawan, tetapi banyak kawan yang tak suka padanya. Kelahiran ini melik, disukai Desti, sebaiknya di Bayuh Oton dan Melik, diruwat Dalang Samirana. Mendapatkan Penglukatan Asta Pungku, Gangga Amerta & Dasa Mala Leteh
SENIN PON MATAL, 9 Oktober 2023. Tidak suka bertengkar, suka mengalah, sopan, lemah lembut bahasanya, selalu mengalami kesedihan oleh sikap orang lain. Janjinya menyengsarakan, selalu diikuti mahluk halus. Kelahiran ini tergolong Melik Kelahiran. Sebaiknya di Bayuh Oton dan Melik, diruwat Dalang Samirana. Mendapatkan Penglukatan Asta Pungku, Gangga Amerta & Dasa Mala Leteh
SELASA WAGE MATAL, 10 Oktober 2023. Berpikir maju, selalu menajadi tempat berlindung orang yang kesusahan, sedikit bicara berwatak keras, cemburuan, mudah tersinggung, suka membungakan uang namun kekayaanya tidak pernah bertambah. Selalu Kena Fitnah/Kedalih Bisa Ngeliak, Hidup Dalam Bahaya. Kelahiran ini tergolong Melik Kelahiran. Sebaiknya di Bayuh Oton dan Melik, diruwat Dalang Samirana. Mendapatkan Penglukatan Asta Pungku, Gangga Amerta & Dasa Mala Leteh
RABU KLIWON MATAL, 11 Oktober 2023. Pemikirannya mendalam, padai berbicara, sikapnya menarik, ramah, sopan, mudah tersinggung, sulit mendapatkan anak. Kesakitan/kesusahan sejak kecil dan cenderung umur pendek. Kelahiran ini tergolong Melik Kelahiran. Sebaiknya di Bayuh Oton dan Melik, diruwat Dalang Samirana. Mendapatkan Penglukatan Asta Pungku, Gangga Amerta & Dasa Mala Leteh
KAMIS UMANIS MATAL, 12 Oktober 2023. Banyak & tinggi cita citanya, keras kemauannya tapi hasil kerjanya jarang berhasil. Sedikit bicara, pandai bergaul, suka dipuji, suka turut campur urusan orang lain & pelupa. Selalu dirundung kesedihan, pikiran selalu berubah ubah, cenderung kehilangan/kecurian. Untuk menetralisir efek negatif dari kelahiran tersebut sebaiknya dibayuh Oton,dan Penglukatan Dasa Mala Leteh.
Penglukatan Asta Pungku, Dasa Mala Leteh & Gangga Amerta |
JUMAT PAING MATAL, 13 Oktober 2023. Pandai Berbicara, peramah, jujur, sehingga banyak orang
suka padanya, pemberani & agak keras hati,mudah tersinggung, medah
mendapatkan sesuatu cepat pula habis. Bisa mengalami sakit keras, Boros, dan
rejeki tidak pernah dedeg/mesari. Kelahiran ini tergolong Melik Kelahiran.
Sebaiknya di Bayuh Oton dan Melik, diruwat Dalang Samirana. Mendapatkan
Penglukatan Asta Pungku, Gangga Amerta & Dasa Mala Leteh
SABTU PON MATAL, 14 Oktober 20233. Banyak & tinggi cita citanya,mudah memberi maaf, baik budi pekertinya, berpengaruh, disayangi orang besar, suka hidup mewah, & suka memperlihatkan kelebihannya. Untuk menetralisir efek negatif dari kelahiran tersebut sebaiknya dibayuh Oton,dan Penglukatan Dasa Mala Leteh.
OTONAN BERTEPATAN DENGAN RAINAN TILEM, WAJIB MELAKSANAKAN PEBAYUHAN, AGAR TIDAK APREMEDA DEWA.
Untuk Menetralisir efek negative kelahiran tersebut, perlu diadakan pebayuhan oton Mendapatkan Penglukatan Dasa Mala Leteh, Gangga Amerta dan Asta Pungku Jika Ada Unsur Meliknya, Oleh Seorang Dalang Samirana.
PELAYANAN UMAT DI GEDONG SUCI USADHA AGUNG BALI NISKALA : Pengobatan Segala Penyakit Niskala, Pewacakan Kelahiran, Pebayuhan Oton, Penebusan Melik, Megedong Gedongan, Menek Kelih, Pewintenan, Pengidep Hati, Pemarisudha Karang dll.
TIPS MEBAYUH OTON YANG BAIK SECARA NISKALA. Banyak orang mebayuh oton asal cepat, asal dekat, ulah pragat dan murah. Namun yang perlu sangat diperhatikan dalam urusan niskala bukanlah itu. Agar apa yang dilaksanakan tidak percuma, hal hasil tidak ada efek niskalanya. Karena upacara itu hanya sebatas seremonial biasa saja.
Salah satu hal yang sangat penting harus diperhatikan ialah Taksu Tempat dan Taksu Pinandita/Pemangku yang melaksanakan upacara. Untuk mengecek tempat dan taksu yang muput baik. CIRINYA TEMPAT ITU SELALU RAMAI DAN BANYAK DICARI ORANG.
Umat Selalu Antre, Untuk Nunas Pemargi Urip Secara Niskala |
Ibarat
warung makan, kalau sudah ramai pembelinya, pasti makanan disana enak dan
memuaskan. Karena pakaian putih, pandai memantra tak jaminan semua menjadi baik
secara niskala. Karena pakain putih bisa dibeli, buku pun bisa dibeli. Namun
TAKSU hanya milik Tuhan/Sesuwunan, yang diberikan pada orang orang tertentu
saja. Serta orang mataksu pasti akan selalu dicari banyak orang.
BAGI TEMAN2 YANG INGIN MELAKSANAKAN PEBAYUHAN INI SECARA MANDIRI ( BUKAN MASSAL ), SESUAI HARI OTONAN.
INFORMASI
SELENGKAPNYA TLP/ WA 081 246 887 662. BISA JUGA KONSULTASI LANGSUNG KE GEDONG
SUCI USADHA AGUNG BALI NISKALA
JADWAL BUKA :
Selasa & Kamis : Pukul 19 :00 – 21 : 00 Wita
Sabtu &
Minggu Pukul 09:00 –12 : 00 Wita
LOKASI UPACARA : Banjar Pengosekan, Desa Mas, Kecamatan, Ubud, Kabupaten Gianyar. Selatan Pura Desa dan Puseh, LIHAT PAPAN NAMA